Gunung Api Purba Nglanggeran

Gunung Api Purba Nglanggeran

Sesudah sarang lebah madu raksasa (tawon gung) dievakuasi, jalan pendakian ke Gunung Api Purba Nglanggeran di Gunungkidul kembali di buka untuk wisatawan. Bahkan juga, sampai siang hari ini terdaftar beberapa ratus wisatawan berkunjung ke lokasi itu. Sekretaris Grup Sadar Wisata (Pokdarwis) Nglanggeran, Sugeng Handoko, menjelaskan, jika jalan pendakian Gunung Api Purba Nglanggeran sebetulnya bisa dilewati wisatawan semenjak Jumat malam.

download 2

Akan tetapi, sebab masih tetap dikerjakan penelusuran kehadiran bekas tawon gung, tujuan wisata Tentang jumlahnya pengunjung sampai siang hari ini, Sugeng belumlah dapat mengungkapkannya dengan tentu. Akan tetapi diprediksikan telah ada beberapa ratus orang yang bertandang ke gunung api purba yang berada di Kecamatan Patuk, Gunungkidul itu. Terpisah, salah satunya pengelola wisata Nglanggeran, Aan Sugito (42), menyebutkan sampai siang hari ini terdaftar telah ada beberapa ratus orang yang berkunjung ke Gunung Api Purba itu.

Artikel Terkait : https://www.behance.net/pakejjogja946a

Bahkan juga beberapa salah satunya ada yang telah membangun tenda diatas Gunung itu “Banyak yang hadir kesini, semalam saja ada 50 orang yang ngecamp diatas. Jika sampai siang hari ini ada 113 pengunjung, itu baru 1/2 hari belumlah yang sore kelak,” tuturnya waktu didapati di lokasi Gunung Api Purba Nglanggeran.Cost masuk ke Gunung Api Purba Nglanggeran sebesar Rp 15 ribu waktu siang hari serta Rp 20 ribu waktu malam hari. Sedang wisatawan asing dipakai cost masuk sebesar Rp 30 ribu. “Jika pengunjung perlu layanan pemandu, ikut kita sediakan. Tetapi jika ingin tracking sendiri, ikut tidak apa-apa,” katanya. Aan ikut pastikan sampai Minggu siang tidak ada aduan serangan lebah oleh pengunjung. “Telah aman dari serangan tawon gung, semalam ada yang kemping serta waktu juga turun tidak berlangsung apa-apa,” tegasnya.

READ  Museum Sasmitaloka Ahmad Yani